Alkitab hari ini

PENYESALAN SEHARI BILA MASAK NASI MENJADI BUBUR, PENYESALAN SEBULAN BILA SALAH POTONG RAMBUT, PENYESALAN SETAHUN BILA TIDAK LULUS, PENYESALAN SEUMUR HIDUP BILA SALAH MEMILIH PASANGAN HIDUP, PENYESALAN SELAMANYA BILA SALAH MEMILIH JURUSELAMAT, MAKA JANGALAH PINDAH KE IMAN YANG LAIN SELAIN TUHAN YESUS,..SEMOGA TUHAN SELALU MEMBIMBING KITA SELALU DAN TETAP PADA JALANNYA...TUHAN MEMBERKATI KITA SEMUA..AMIN

Senin, 03 Maret 2014

Seperti pelangi sehabis hujan

Mazmur 23:1-3 adalah suatu jaminan bahwa kita tidak akan kekurangan, Tuhan akan membaringkan kita di rumput yang hijau, akan membimbing kita ke air yang tenang, menyegarkan jiwa kita dan membimbing kita ke jalan yang benar.

"Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku." (Mazmur 23:4)

Tiap orang punya lembah kekelaman masing-masing, bisa berupa masalah keuangan, sakit penyakit, dll. Kenapa kita harus memiliki lembah kekelaman??

Lembah kekelaman adalah kabar baik, Lembah kekelaman bukan tujuan akhir kita, Lembah kekelaman harus kita lewati untuk mencapai rumput yang hijau.

Sekalipun dalam lembah kekelaman yang paling kelam, tetaplah bersyukur, karena disana ada pribadi yang selalu menyertai kita, yaitu Yesus Tuhan.

Dimasa kekelaman jangan berhenti untuk percaya kepada Tuhan, karena janji-NYA adalah KEMENANGAN.

TUHAN MEMBERKATI.
readmore...

Jumat, 21 Februari 2014

Salam Hangat

Salam dan doa untuk teman teman yang sempat berkunjung ke blog saya, Tidak terasa ya kita sudah ada pada  tahun 2014,.. hehee..waktu begitu cepat berlalu, postingan dari saya juga sempat terhenti karena setelah selasai kuliah saya pun pindah kota dan sibuk untuk mencari kerja, ya walaupun sampai saat saya menulis postingan ini masih sandang status penggangguran..hehee tapi saya tetap bersyukur untuk Tuhan Yesus karena walaupun pekerjaan belum saya dapat Tuhan Yesus masih memelihara saya, memberikan kesehatan kepada saya hingga saat ini, terkadang saya mengandalkan kemampuan saya dan lupa akan kasihNya namun Tuhan itu baik Dia tidak pernah melupakan anak anakNya. untuk teman teman yang sempat mampir, Tinggalkan pesan, atau sekedar salam. ok.... Semoga Tuhan memberkati selalu.

By Nick Sauyai
readmore...

Minggu, 08 Desember 2013

Bersiap Untuk Menjelang Hari Natal

Matius 3:2
"Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!"

Tidak terasa kita sudah kembali memasuki bulan terakhir di tahun 2013. Ini adalah bulan yang sangat bermakna bagi umat Kristiani karena di bulan inilah kita merayakan kelahiran Yesus Kristus, Tuhan dan Juru Selamat yang telah membebaskan kita dari belenggu kutuk dan dosa sehingga dilayakkan untuk masuk ke tahta Allah, bertemu denganNya dan mendapatkan janji keselamatan. Bulan Desember biasanya dirayakan banyak orang dengan persiapan-persiapan pesta menjelang Natal. Sebentar lagi kita akan sibuk mempersiapkan kado, membeli dan membungkus, mendirikan pohon terang, bersiap-siap untuk berlibur bersama keluarga, atau melihat-lihat katalog diskon yang akan sangat ramai menjelang perayaan Natal. 

Ada sesuatu yang lebih penting untuk kita persiapkan menjelang perayaan kelahiran Yesus. Yohanes Pembaptis adalah nabi yang ditugaskan untuk mempersiapkan jalan untuk kedatangan Tuhan turun ke bumi untuk melakukan pelayanan dan misi penyelamatan. Yohanes berseru:"Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!" (Matius 3:2). "Repent, for the kingdom of heaven is at hand!" katanya. Dan Matius mencatat bahwa "Sesungguhnya dialah yang dimaksudkan nabi Yesaya ketika ia berkata: "Ada suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya."(ay 3). Apa yang dikatakan Matius adalah mengingatkan kembali tentang nubuat nabi Yesaya sekian ratus tahun sebelumnya. "Ada suara yang berseru-seru: "Persiapkanlah di padang gurun jalan untuk TUHAN, luruskanlah di padang belantara jalan raya bagi Allah kita!" (Yesaya 40:4). Nubuat ini kemudian kembali diulang oleh Maleakhi."Lihat, Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku! Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu, sesungguhnya, Ia datang, firman TUHAN semesta alam." (Maleakhi 3:1). 

Apa sebenarnya yang harus dipersiapkan? Melanjutkan ayat dalam Yesaya di atas, kita bisa melihat pesan Tuhan mengenai apa yang harus kita persiapkan. "Setiap lembah harus ditutup, dan setiap gunung dan bukit diratakan; tanah yang berbukit-bukit harus menjadi tanah yang rata, dan tanah yang berlekuk-lekuk menjadi dataran; maka kemuliaan TUHAN akan dinyatakan dan seluruh umat manusia akan melihatnya bersama-sama; sungguh, TUHAN sendiri telah mengatakannya." (Yesaya 40:4-5). Kita harus mempersiapkan diri kita, terlebih hati kita menjelang memperingati kelahiran Kristus di bulan ini. Meratakan segala yang berbukit, berliku, membersihkan segala kotoran dalam hati kita sangat penting untuk kita persiapkan. Dan Yohanes Pembaptis menggambarkannya dengan sebuah kata yang singkat, "bertobatlah." 



Yohanes mempersiapkan jalan bagi Sang Penebus dengan menyerukan pesan penting mengenai pertobatan. (Lukas 3:3). Ini adalah sebuah persiapan yang seharusnya lebih kita pentingkan lebih dari segala yang lain di bulan ini. Adalah sangat penting bagi kita untuk memasuki Natal dengan sebentuk hati yang suci. Meratakan hati kita dari berbagai timbunan dosa adalah persiapan terbaik untuk menyambut kehadiran Tuhan dalam hati kita. Untuk melakukannya, kita perlu mengakui segala dosa dan kesalahan kita, berpaling dari itu semua dan memperbaharui atau meningkatkan hubungan kita dengan Tuhan dengan lebih baik lagi. Dengan melakukan itu semua, maka kita pun akan mampu merayakan Natal dengan damai dan sukacita yang sejati. Tuhan begitu mengasihi kita dengan menganugerahkan Yesus Kristus untuk menebus segala dosa kita. Mari kita persiapkan hati kita sebaik-baiknya menjelang perayaan Natal tahun ini, mari kita renungkan segala kebaikanNya, mengucap syukur dan berterimakasih atas semua anugerahNya. Lebih dari persiapan-persiapan pesta dan sebagainya, mempersiapkan hati kita dengan sepenuhnya untuk menerima Kristus hadir di dalamnya akan jauh lebih bermanfaat dalam menyambut Natal. That's the way for us to get ready for entering Christmas season.

Jadikan Natal bermakna dengan mempersiapkan hati kita untuk menerima Kristus.
Tuhan memberkati..!!
readmore...

Senin, 25 November 2013

Tanggung jawab orang Kristen

Orang Kristen memiliki status ganda, yaitu sebagai anak Tuhan dan sekaligus sebagai
anak bangsa. Oleh karena itu, orang Kristen harus menjadi warga negara yang bertanggung jawab.
Sebagai anak bangsa, orang Kristen
bertanggung jawab untuk bersikap taat kepada pemerintah dalam segala hal (3:1).
Sebagai anak Tuhan, orang Kristen harus siap melakukan pekerjaan yang baik. Di satu sisi, terdapat orang Kristen ekstrim yang hanya menekankan status sebagai anak Tuhan sehingga hanya memperhatikan hal-hal yang bersifat vertikal dan tidak peduli
terhadap bangsa dan negara, termasuk tidak membayar pajak dan tidak peduli terhadap keadaan sekitarnya. Di sisi lain, terdapat pula
orang Kristen ekstrim lain yang bertentangan dengan firman Tuhan, yaitu terlalu memperhatikan urusan dunia (kepedulian terhadap sesama maupun dalam urusan bangsa dan negara, tetapi melupakan Tuhan
dan pekerjaan-Nya. Orang Kristen di Pulau Kreta mempunyai nama jelek dalam masyarakat. Mereka tidak
berperilaku baik terhadap negara maupun terhadap sesama. Mereka menyangkal status mereka sebagai orang Kristen. Rasul Paulus menasihati Titus agar
mengingatkan orang-orang Kreta agar tunduk kepada pemerintah dan penguasa. Mereka harus sadar bahwa Tuhan menempatkan
mereka untuk mengusahakan dan
memberikan sumbangsih positif bagi bangsanya. Orang Kristen harus taat kepada Pemerintah dan memperhatikan sesama serta
mengasihi dengan kasih agape, dengan memperhatikan kebutuhan rohani dan kebutuhan jasmani orang lain. Orang Kristen
adalah anak Tuhan dan sekaligus anak bangsa yang harus memperhatikan keseimbangan
dalam kehidupan.

Titus 3:1
"Ingatkanlah mereka supaya mereka tunduk
pada pemerintah dan orang-orang yang
berkuasa, taat dan siap untuk melakukan
setiap pekerjaan yang baik."

Sumber :  gkysydney.org

readmore...